Uji Efektivitas Salep Kombinasi Ekstrak Daun Wijayakusuma (Epiphyllum Anguliger (Lem.) G.Don) Dan Jahe Emprit (Zingiber Officinale Var. Amarum) Sebagai Antiinflamasi Pada Mencit Jantan (Mus Musculus)

Listiyani, Yosi (2024) Uji Efektivitas Salep Kombinasi Ekstrak Daun Wijayakusuma (Epiphyllum Anguliger (Lem.) G.Don) Dan Jahe Emprit (Zingiber Officinale Var. Amarum) Sebagai Antiinflamasi Pada Mencit Jantan (Mus Musculus). Skripsi thesis, Universitas Bhamada Slawi.

[img] Text
BAB I_E0020054 - Yosi Listiyani.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (120kB) | Request a copy
[img] Text
BAB II_E0020054 - Yosi Listiyani.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (348kB) | Request a copy
[img] Text
BAB III_E0020054 - Yosi Listiyani.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (209kB) | Request a copy
[img] Text
DAPUS_E0020054 - Yosi Listiyani.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (206kB) | Request a copy
[img] Text
SKRIPSI_E0020054 - Yosi Listiyani.pdf - Other
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Inflamasi merupakan respon perlindungan normal terhadap cidera jaringan yang disebabkan oleh trauma fisik, bahan kimia berbahaya atau agen mikrobiologi. Daun wijayakusuma dan jahe emprit mengadung senyawa metabolit sekunder yang dapat berperan sebagai antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas salep kombinasi ekstrak daun wijayakusuma dan jahe emprit sebagai antiinflamasi, mengetahui konsentrasi salep ekstrak daun wijayakusuma dan jahe emprit mempunyai efektivitas antiinflamasi. Metode penelitian ini adalah metode eksperimental dengan membuat ekstrak daun wijayakusuma dan jahe emprit dengan cara maserasi dengan alkohol 96%. Uji efektivitas antiinflamasi dilakukan dengan cara induksi udem dengan karagenan. Hewan coba dikelompokan menjadi 5 yaitu kelompok 1 (vaselin album), kelompok 2 (salep Na.Diklofenak), kelompok 3 (ekstrak daun wijayakusuma: jahe emprit, 40%:5%), kelompok 4 (ekstrak daun wijayakusuma:jahe emprit, 22,5%:22,5%) dan kelompok 5 (ekstrak daun wijayakusuma:jahe emprit, 5%:40%). Kemudian dianalisis data menggunakan one way ANOVA didapatkan nilai yang signifikan sebesar 0,637 (>0,05). Kesimpulan salep ekstrak daun wijayakusuma dan jahe emprit pada semua formulasi mempunyai efektivitas sebagai antiinflamasi dan pada salep ekstrak daun wijayakusuma dan ekstrak jahe emprit (5%:40%) mempunyai efektivitas antiinflamasi terbaik dalam menurunkan udem.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: NIM : E0020054
Uncontrolled Keywords: antiinflamasi, ekstrak daun wijayakusuma & ekstrak jahe emprit, karagenan.
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Farmasi
Depositing User: Pustakawan Editor Bhamada
Date Deposited: 05 Dec 2024 01:53
Last Modified: 05 Dec 2024 01:53
URI: http://repository.bhamada.ac.id/id/eprint/579

Actions (login required)

View Item View Item