Aktivitas Antioksidan Masker Gel Peel-Off Kombinasi Serbuk Biji Salak (Salaca Zalacca Gaertn. Voss.) Dan Ekstrak Daun Jeruk Purut (Citrus Hystrix D.C.) Menggunakan Metode Dpph (1,1 Diphenyl-2- Picrylhydrazil)

Wiguna, Julio Candra (2024) Aktivitas Antioksidan Masker Gel Peel-Off Kombinasi Serbuk Biji Salak (Salaca Zalacca Gaertn. Voss.) Dan Ekstrak Daun Jeruk Purut (Citrus Hystrix D.C.) Menggunakan Metode Dpph (1,1 Diphenyl-2- Picrylhydrazil). Skripsi thesis, Universitas Bhamada Slawi.

[img] Text
Bab 1_E0020028 - 3A_26_ Julio Candra Wiguna.pdf - Other

Download (683kB)
[img] Text
BAB 2_E0020028 - 3A_26_ Julio Candra Wiguna.pdf - Other

Download (1MB)
[img] Text
BAB 3_E0020028 - 3A_26_ Julio Candra Wiguna.pdf - Other

Download (920kB)
[img] Text
DAPUS_E0020028 - 3A_26_ Julio Candra Wiguna.pdf - Other

Download (572kB)
[img] Text
Skripsiii_E0020028 - 3A_26_ Julio Candra Wiguna.pdf - Other
Restricted to Registered users only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Sediaan yang mengandung antioksidan sudah banyak dipasaran, salah satunya dalam bentuk sediaan masker gel peel-off. Salak merupakan salah satu tanaman yang tumbuh di iklim tropis dan terdapat 18 jenis salak. Daun jeruk purut dapat dikatakan sebagai tanaman yang seringkali digunakan rempah pada setiap kuliner dan memiliki bau yang khas aromatik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kandungan antioksidan tertinggi pada formulasi masker gel peel-off. Ekstrak daun jeruk purut (Citrus hystrix D.C.) dibuat menggunakan metode maserasi dengan etanol 96%, sedangkan untuk uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH. Sediaan dibuat dengan persentase zat aktif pada F0 tanpa zat aktif; F1 serbuk biji salak 15%; F2 ekstrak daun jeruk purut 15%; F3 serbuk biji salak 5% dan ekstrak daun jeruk purut 10%; F4 serbuk biji salak 10% dan ekstrak daun jeruk purut 5%; F5 serbuk biji salak 7,5% dan ekstrak daun jeruk purut 7,5%. Pada uji aktivitas antioksidan menggunakan konsentrasi 5; 10; 25; 50; dan 100ppm. Vitamin C digunakan sebagai kontrol positif. Pengukuran absorbansi menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 515,8 nm. Hasil evaluasi sediaan memenuhi syarat uji organoleptik, daya lekat, daya sebar, homogenitas, pH, waktu mengering, viskositas, uji iritasi, cycling test dan hedonik. Sedangkan hasil uji aktivitas antioksidan pada formulasi sediaan dengan metode DPPH memiliki nilai IC50 (F1) 122,65ppm; (F2) 127,88ppm; (F3) 99,75ppm; (F4) 95,16ppm dan (F5) 83,15ppm. Kesimpulan aktivitas antioksidan tertinggi pada (F5) dengan nilai IC50 sebesar 83,15ppm kategori antioksidan kuat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: NIM : E0020028
Uncontrolled Keywords: metode DPPH, spektrofotometer UV-Vis, masker gel peel-off, antioksidan, jeruk purut, serbuk biji salak
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Farmasi
Depositing User: Pustakawan Editor Bhamada
Date Deposited: 14 Oct 2024 06:23
Last Modified: 14 Oct 2024 06:23
URI: http://repository.bhamada.ac.id/id/eprint/464

Actions (login required)

View Item View Item